Dynamic Blinkie Text Generator at TextSpace.net

Feedburner

I heart FeedBurner

Minggu, 25 Oktober 2015

Instal Code Igniter

Pada bagian ini saya akan menjelaskan bagaimana cara install Framework Codeinginer pada komputer lokal Anda. Tutorial ini ditujukan bagi mereka yang baru mengenal yang namanya Codeigniter (sangat pemula) dan ini merupakan bagian teknis atau langsung praktek. Bagi yang ingin mengenal secara teori apa itu Codeigniter, dapat dibaca pada artikel saya sebelumnya tentang Framework Codeigniter disini. Selain menginstall Codeigniter, saya akan berikan sedikit cara kerja Framework ini berdasarkan pengalaman pribadi saya menggunakan Framework ini. Mari kita mulai dengan mempersiapkan beberapa kebutuhan untuk dapat mempraktekan tutorial ini.

Beberapa hal yang harus disiapkan dalam praktek tutorial ini antara lain:
  1. Program PHP sebagai bahasa pemrograman, karena Codeigniter ditulis menggunakan bahasa pemrograman PHP.
  2. Web Server, dalam hal ini saya menggunakan Apache sebagai web servernya.
  3. Database, dalam hal ini MySQL (optional, karena kita belum memanfaatkan database dalam praktek ini)
  4. IDE (Editor), dalam hal ini saya menggunakan Dreamweaver.
  5. Codeigniter, sebagai Framework yang dapat didownload di halaman ini, saya menggunakan versi 2.1.3 pada saat membuat tutorial ini.
  6. Untuk program PHP-MySQL-Apache, sudah banyak package yang tinggal install, artinya dengan satu kali install, dikomputer kita sudah terinstall tiga aplikasi tersebut (PHP-MySQL-Apache). Misalnya WampServer, Xampp, dll
  7. Jangan lupa sediakan segela susu agar otak lebih encer :)
Mari kita mulai langkah demi langkah untuk menginstall Framework Codeigniter ini. Oh iya saya menggunakn Sistem Operasi Windows 7 dan menggunakan Wamp 2.0 untuk membuat tutorial ini.
  1. Download program Codeigniter seperti pada nomor 5 diatas. Nanti anda akan menemukan bentuk zip dengan ukuran file 2,2 MB.
  2. Unzip program Codeigniter (orang menyebutnya CI) dan simpan ke folder root server kita (ke folder ‘www’ kalau di wamp atau ‘htdocs’ atau ‘public_html’ tergantung package PHP nya), kemudian rename (ubah) nama foldernya dari “CodeIgniter_2.1.3” menjadi “codeigniter”, seperti pada gambar dibawah ini:
    Tutorial CI - Menyimpan di Root Server
    Tutorial CI – Menyimpan di Root Server
    Dalam folder CI, terdiri dari 3 folder, “application” ini folder untuk developer yang nanti kita akan obrak abrik, “system” berisi library atau kumpulan fungsi-fungsi dasar CI, dan “user_guide” berisi tuntunan semacam help-nya.
  3. Kalau sudah dicopy, tinggal akses “localhost/codeigniter” dan kalau berhasil maka akan muncul halaman selamat datang. Ini merupakan kesksesan Anda, jika belum silahkan coba ulangi langkah-langkahnya.
    Tampilan Sukses Install CI
    Tampilan Sukses Install CI
  4. Untuk mengubah pesan diatas, kita bisa masuk ke folder codeigniter/application/views/welcome_message.php disitu Anda bisa mengubahnya secara bebas dengan kata-kata sendiri, silahkan dicoba dan wajib dicoba.
  5. Selanjutnya kita akan menjelaskan cara kerjanya.
Pertama tentu akan membaca index.php di bawah folder codeigniter, kemudian index.php tersebut akan membaca file yang ada di config, seperti application/config/autoload.php yang akan me-load fungsi-fungsi sesuai konfigurasi (kalau install pertama, file ini tidak me-load file atau masih kosong).
Selanjutnya akan membaca file application/coonfig/route.php yang akan memetakan kemana file selanjutnya dibaca (menunjuk controller apa yang akan dibaca pertama), pertama install controller yang pertama kali dibaca adalah application/controller/welcome.php dan dari controller tersebut akan dilempar ke view di application/views/wecome_message.php.
Ingat konsep MVC pada Codeigniter, dalam hal ini M (model) belum ada, sedangkan V (views) adalah “application/views/wecome_message.php” dan C (controller) application/controller/welcome.php
Konsep MVC
Konsep MVC

Tidak ada komentar:

Posting Komentar